Pages

Ads 468x60px

Labels

Minggu, 17 November 2013

menuggu rusuk yang kedua

.kuharap bulan tidak kalah pada matahari
.sehingga dapat terus gelap dan sepi
.kuharap tanah tak lagi menyuburkan diri
.sehingga kering gersang tak berpenghuni
.seperti aku.. hatiku..hidupku.

.akulah mawar yang telah layu..
.akulah gagak penunggu gua ini..
.akulah keledai buta itu..
.akulah.. tulang rusuk yang ditinggalkan..

...seperti itulah aku saat kau tinggalkan,
bukan kebarat..timur..utara.. ataupun selatan kau pergi.
tapi hilang jauh dari bumi yang indah, menurut mata.
adakah KAU temukan aku dengannya yang telah pergi..??
apakah KAU telah bagi dua rusuk ini pada yang lain..??
sudikah KAU ciptakan semua kembali seperti dulu..??

kembalilah.. kau temanku, kekasihku, hidupku.. rusukku.
saat siang, aku termenung.. didepan nisanmu.
apakah cerita dan doaku sampai padamu..?
saat malam, aku sepi.. sujud sendiri
tertidur dengan air mata yang penuh doa.
merindukanmu..

ikhlas.. ku coba ikhlas.
tapi hati merontak kesakitan.
tabah.. ku coba tabah.
tapi raga tak kuasa, jatuhlah aku.

aku menunggu.. menunggumu disini.
walau sudah pasti kau takkan kembali.
namun ku yakin, sebelum kau.. ada yang lain.
yang telah menitipkan pula rusuknya padaku..
siapa dia..?? temukanlah aku.
dan pertemukanlah aku....
aku.. sepi disini menunggu rusuk kedua setelah dirimu.



  prayudawibisono@blogspot.com

0 komentar:

Posting Komentar